Profesi di bidang penjualan dikenal sebagai pekerjaan yang menuntut ketekunan dan konsistensi. Para tenaga penjualan harus menjalani serangkaian tugas rutin, mulai dari mencari prospek baru, menghubungi calon pelanggan, melakukan negosiasi, hingga mengurus berbagai administrasi. Tidak heran jika banyak sales yang merasa kewalahan, bahkan ada yang menyerah dalam bulan pertama bekerja.
Meskipun telah didukung oleh berbagai alat canggih dan memiliki data pelanggan yang melimpah, penelitian CSO Insight menunjukkan bahwa hanya 53% tenaga penjualan yang berhasil mencapai target mereka. Hal ini menunjukkan bahwa efisiensi kerja menjadi faktor pembeda utama antara sales biasa dan sales terbaik.
Sales terbaik tidak hanya memiliki keterampilan komunikasi dan negosiasi yang unggul, tetapi juga mampu mengelola prospek secara konsisten, mengirim pesan yang tepat pada waktu yang tepat, serta tidak melewatkan satu peluang pun. Namun, dengan pipeline yang padat, hal ini sering kali menjadi tantangan tersendiri. Solusi terbaik untuk mengatasi hal ini adalah dengan otomatisasi penjualan atau sales automation.
Apa Itu Sales Automation?
Bagi sebagian tenaga penjualan, konsep sales automation masih terdengar baru. Secara sederhana, sales automation adalah penggunaan teknologi atau perangkat lunak untuk mengotomatisasi berbagai tugas penjualan yang repetitif dan administratif. Dengan sales automation, proses kerja menjadi lebih efisien, sehingga tim dapat fokus pada aspek yang lebih strategis.
Menurut penelitian McKinsey, bisnis yang mengadopsi sales automation secara konsisten mengalami peningkatan efisiensi sebesar 10–15%, respons pelanggan yang lebih cepat, serta peningkatan potensi penjualan hingga 10%.
Manfaat Sales Automation
Sales automation bertujuan untuk menghemat waktu dan meningkatkan produktivitas tim penjualan. Berikut beberapa manfaat utama dari penerapan sales automation:
- Efisiensi Waktu: Mengurangi waktu yang dihabiskan untuk tugas manual dan repetitif.
- Peningkatan Respons Pelanggan: Memungkinkan tim sales untuk merespons pelanggan lebih cepat dan tepat.
- Meningkatkan Kepuasan Pelanggan: Pelanggan mendapatkan pengalaman yang lebih personal dan efisien.
- Peningkatan Potensi Penjualan: Dengan proses yang lebih tertata, peluang penjualan semakin besar.
Aspek yang Bisa Diotomatisasi dalam Penjualan
Sales automation dapat diterapkan dalam berbagai aspek operasional. Berikut adalah beberapa tugas penting yang bisa diotomatisasi menggunakan software CRM:
1. Otomatisasi Lead Generation
Dari Situs Web
Langkah awal dalam siklus penjualan adalah menghasilkan leads. Prospek sering kali mengunjungi situs web untuk mencari informasi produk atau layanan. Dengan formulir digital yang terintegrasi dalam software CRM, data leads dapat langsung tersimpan secara otomatis tanpa perlu input manual.
Dari Media Sosial
Interaksi dengan pelanggan melalui media sosial menjadi bagian penting dalam strategi pemasaran modern. Dengan sales automation, setiap mention atau engagement dari pelanggan di media sosial dapat langsung dikonversi menjadi leads di CRM. Aturan otomatisasi juga dapat dikonfigurasi untuk menambahkan prospek tertentu sebagai leads atau kontak berdasarkan tingkat interaksi mereka.
2. Distribusi Leads Secara Otomatis
Alih-alih membebani satu atau beberapa tenaga penjualan dengan banyak leads, sales automation memungkinkan distribusi leads secara merata ke seluruh tim. Dengan demikian, setiap tenaga penjualan mendapatkan kesempatan yang sama untuk menindaklanjuti prospek tanpa mengorbankan tugas penting lainnya.
3. Penugasan dan Tindak Lanjut Otomatis
Menindaklanjuti prospek adalah langkah penting dalam siklus penjualan. Misalnya, setelah bertemu banyak prospek dalam sebuah pameran, tim sales perlu mengirim email tindak lanjut yang seragam. Dengan workflow otomatis di CRM, email dapat dikirim secara otomatis tanpa perlu input manual, sehingga menghemat waktu dan tenaga.
Kesimpulan
Sales automation merupakan solusi inovatif yang dapat mengoptimalkan proses penjualan dengan mengurangi tugas manual yang repetitif. Dengan CRM yang dilengkapi fitur otomatisasi, bisnis dapat meningkatkan efisiensi kerja tim sales, mempercepat respons pelanggan, serta mendorong pertumbuhan penjualan.
Dengan mengadopsi teknologi ini, tim penjualan dapat lebih fokus pada strategi untuk meningkatkan pendapatan perusahaan, tanpa terjebak dalam rutinitas administratif yang memakan waktu. Cobalah fitur otomatisasi ini dan rasakan peningkatan produktivitas dalam jangka panjang!
