Terjebak Notifikasi? Ini Strategi Fokus Kerja di Dunia Hybrid

fokus kerja digital
Sumber : Freepik

Di era kerja hybrid dan digital-first seperti sekarang, fokus menjadi sesuatu yang sangat langka. Banyak profesional merasa mereka terus “sibuk”, namun tidak benar-benar produktif. Salah satu penyebab utamanya adalah notifikasi yang terus-menerus masuk dari berbagai platform: email, grup kerja WhatsApp, Slack, Trello, Google Calendar—semuanya bersaing merebut perhatian.

Hal ini dikenal sebagai context switching, yaitu saat otak kita berpindah-pindah fokus secara cepat dari satu tugas ke tugas lain. Studi dari American Psychological Association menyebutkan bahwa context switching bisa menurunkan produktivitas hingga 40% karena otak butuh waktu untuk “menyesuaikan ulang” setiap kali berpindah fokus.

Maka dari itu, menjaga fokus di tengah distraksi digital bukan lagi soal kemauan, tapi soal strategi.

Kenapa Fokus Jadi Tantangan Terbesar di 2025?

Di tahun 2025, banyak tim sudah bekerja secara hybrid atau remote penuh. Teknologi memungkinkan kita terhubung kapan saja, tapi juga menciptakan tekanan untuk selalu responsif. Beberapa tantangan utamanya antara lain:

  • Banjir notifikasi dari berbagai aplikasi kerja dan sosial media
  • Budaya “cepat balas” yang membuat banyak orang merasa bersalah jika tidak segera merespons
  • Multiplatform overload: email, chat, komentar dokumen—semuanya minta perhatian
  • Kurangnya batas waktu kerja yang jelas, terutama saat bekerja dari rumah

Jika tidak dikelola, kondisi ini bisa menyebabkan kelelahan mental, kehilangan fokus, dan pada akhirnya menurunkan kualitas kerja.

Strategi Menjaga Fokus di Tengah Notifikasi Digital

Gunakan Teknik Blok Waktu (Time Blocking)

Sebelum mulai kerja, atur dulu waktu berdasarkan jenis aktivitas. Misalnya waktu fokus menulis, membalas email, hingga waktu meeting.

Contoh blok waktu harian:

  • 08.00–10.00: Deep work (menulis, analisis, desain)
  • 10.00–10.30: Membalas email dan pesan
  • 13.00–14.00: Meeting tim
  • 14.00–15.30: Fokus kembali
  • 16.00–16.30: Review dan persiapan penutup hari

Tools yang bisa digunakan antara lain Google Calendar, Sunsama, atau Serene.

Kelola Notifikasi Secara Sadar

Kuncinya adalah menetapkan prioritas, siapa saja yang boleh mengganggu, dan kapan.

Langkah praktis:

  • Matikan notifikasi dari aplikasi non-krusial
  • Aktifkan mode Do Not Disturb saat sedang fokus
  • Tentukan waktu khusus untuk mengecek email dan pesan (misalnya pagi dan sore)

Gunakan juga fitur Focus Mode di Slack atau Microsoft Teams agar rekan kerja tahu kapan kamu sedang tidak bisa diganggu.

Terapkan Mindfulness Digital

Beberapa langkah kecil yang bisa dimulai:

  • Tidak langsung membuka aplikasi saat muncul notifikasi
  • Menyediakan 5–10 menit sebelum kerja untuk napas sadar atau jurnal singkat
  • Membatasi waktu membuka media sosial hanya pada jam tertentu

Aplikasi seperti Headspace atau Balance bisa membantu membangun rutinitas ini.

Studi Mini: Cerita Freelancer yang Memetakan Batas Fokus

Dewi, seorang desainer freelance, awalnya merasa pekerjaannya tidak pernah selesai. Ia selalu membalas chat klien secepat mungkin, bahkan hingga larut malam. Akibatnya, ia merasa lelah dan tidak punya energi untuk pekerjaan kreatif.

Setelah mencoba strategi time blocking dan mematikan notifikasi non-prioritas, Dewi mulai melihat perubahan. Klien diberi tahu jadwal responsnya (misalnya hanya antara pukul 10.00–17.00), ia bisa fokus mendesain di pagi hari tanpa gangguan, dan hasil kreasinya meningkat.

Kuncinya ada pada transparansi dan konsistensi. Tim dan klien justru lebih menghargai Dewi karena komunikasinya lebih jelas dan teratur.

Fokus Adalah Aset Digital Terpenting

Kemampuan untuk menjaga fokus bukan hanya soal produktivitas, tapi juga bagian penting dari menjaga kesehatan mental dan ritme kerja yang berkelanjutan. Menjaga fokus adalah bentuk kendali terhadap teknologi, bukan tunduk padanya.

Mulailah dari langkah kecil yang paling memungkinkan:

  • Matikan satu notifikasi yang paling sering mengganggu
  • Coba blok waktu 1 jam untuk bekerja tanpa gangguan
  • Buat kesepakatan jam kerja digital dengan tim atau klien

Lanjutkan Bacaan

Artikel ini merupakan bagian dari seri Produktivitas Digital & Kolaborasi Tim di Era Hybrid. Jika kamu baru bergabung, kamu bisa membaca artikel sebelumnya:

Cara Jitu Tingkatkan Komunikasi yang Positif di Tempat Kerja
Mengelola Tim Hybrid Tanpa Drama: Panduan untuk Pemimpin Digital
Rapat Digital yang Efektif dan Tidak Buang Waktu

Share it :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *