Allegro berkomitmen untuk perkuat produk lokal Allegro sebagai strategi utama menghadapi persaingan ketat dari platform e-commerce Asia seperti Temu. Dengan fokus ini, Allegro ingin memberikan alasan kuat bagi konsumen untuk tetap memilih Allegro sebagai tempat belanja online utama.
Dalam beberapa bulan terakhir, Allegro memangkas penawaran dengan waktu pengiriman lama dari Asia Timur di platform internasionalnya. Kebijakan ini juga telah diterapkan di pasar Polandia dan tidak berdampak signifikan pada nilai penjualan.
Menurut CFO Allegro, Jon Eastick, memperkuat produk lokal Allegro adalah pembeda utama dari platform Asia. Hal ini memberi konsumen pengalaman belanja yang lebih cepat dan produk lokal yang lebih beragam.
Allegro juga akan meningkatkan fitur platform, termasuk program loyalitas konsumen dan penggunaan teknologi AI untuk rekomendasi produk serta iklan yang lebih tepat sasaran.
Meski menghadapi kompetisi dari Amazon, AliExpress, dan Temu, Allegro masih menjadi pilihan utama jutaan konsumen Polandia. Data Euromonitor International mencatat pangsa pasar Allegro di Polandia mencapai 38,8% pada akhir 2024, jauh mengungguli Amazon (3,9%), AliExpress (3,4%), dan Temu (1,5%).
Eastick menambahkan bahwa walaupun Temu memasuki pasar Polandia sejak Juni 2023 dengan pemasaran agresif, pertumbuhan platform Asia kini mulai melambat. Oleh karena itu, Allegro berencana memperkuat pengeluaran pemasaran guna mempertahankan posisi dominannya.
Pada kuartal pertama 2025, biaya pemasaran Allegro meningkat 10% menjadi 317,1 juta zlotys (sekitar 84,46 juta dolar AS), meski pertumbuhannya melambat dibanding kuartal sebelumnya sebesar 28,7%.
Baca artikel menarik lainnya di sini:
Jelajahi lebih banyak wawasan digital marketing dan e-commerce di roledu.com/artikel
Sumber : reuters.com