Canada Goose menunda memberikan perkiraan kinerja keuangan untuk tahun fiskal 2026 karena ketidakpastian terkait kebijakan tarif. Namun, penjualan yang kuat selama musim dingin berhasil mendorong pendapatan kuartalan mereka. Hal ini membuat saham perusahaan melonjak hingga 22%.
Pabrikan jaket parka asal Kanada ini mengikuti jejak sejumlah perusahaan lain yang memilih menahan atau memotong prediksi bisnis mereka. Keputusan ini muncul akibat perubahan tarif yang tidak menentu selama pemerintahan Trump.
CEO Dani Reiss menjelaskan kepada Reuters bahwa walau ada beberapa tarif dari AS, mayoritas produk Canada Goose tidak terkena beban tersebut. Produk yang dibuat di Kanada terbebas dari tarif karena kesepakatan perdagangan antara Kanada, AS, dan Meksiko. Selain itu, tarif lebih tinggi pada produk buatan Eropa hanya berdampak minimal. Pernyataan ini disampaikan oleh Chief Operating Officer Beth Clymer dalam konferensi pasca-laporan keuangan.
Dampak Tarif dan Performa Penjualan
Kebijakan tarif memicu perang dagang global yang mengguncang bisnis dan konsumen. Di AS, masyarakat bersiap menghadapi kenaikan harga. Retail raksasa Walmart bahkan sudah menaikkan harga beberapa produk.
Didorong oleh penjualan musim dingin, Canada Goose mencatat kenaikan pendapatan signifikan selama Januari hingga Maret. Kampanye Lunar New Year di China, pasar terbesar yang menyumbang 31,7% dari total pendapatan, turut membantu. Penjualan di China melonjak hingga 63,1%.
Di Amerika Serikat, kampanye pemasaran bersama desainer Haider Ackermann yang dimulai November lalu membantu mendorong pendapatan naik 15,3%. Pasar AS menyumbang 24,3% dari total pendapatan Canada Goose.
Menurut analis Sky Canaves dari eMarketer, “Canada Goose telah memperkuat nilai mereknya melalui koleksi dan kolaborasi yang menarik. Hal ini meningkatkan kemampuan perusahaan berinteraksi langsung dengan pelanggan. Dampaknya adalah loyalitas yang lebih kuat dan wawasan yang lebih dalam.”
Selain itu, manajemen persediaan yang lebih efisien dan pertumbuhan pesat sebesar 15,7% di kanal penjualan langsung ke konsumen memperkuat margin keuntungan.
Canada Goose melaporkan pendapatan kuartalan sebesar C$384,6 juta (sekitar US$277,15 juta), melampaui perkiraan analis yang sebesar C$356,4 juta. Perusahaan juga mencatat laba disesuaikan sebesar 33 sen Kanada per saham, lebih tinggi dari ekspektasi pasar yang 23 sen Kanada per saham.
Baca artikel lainnya di sini:
Jelajahi berbagai artikel menarik seputar bisnis dan strategi pemasaran di roledu.com/artikel
Sumber : reuters.com